Tulisan Hari Ke – 7

Memulai kebiasaan baru merupakan hal yang susah, susaaaaah banget. Ada beberapa hal yang telah beberapa kali saya coba untuk biasakan, namun gagal hanya dalam tempo waktu kurang dari seminggu. Beberapa hal pernah saya lakukan hingga waktu seminggu 2 minggu, namun akhirnya kandas juga. Yang lebih parah lagi, ada hal yang sudah saya lakukan sekitar 90 harian, lalu akhir-akhir sudah mulai kelihatan kendor. Huft, saya cukup kecewa dengan diri saya sendiri.

Diantara banyak kebiasaan tersebut, ada 1 yang paling wacana diantara yang terwacana, yakni menulis setiap hari. Saya pernah membuat tulisan ini setahun yang lalu, tentang keinginan saya untuk menulis setiap hari. Namun seperti tulisan saya  2 bulan setelah itu, niatan itu merupakan salahs satu wacana yang paling wacana. Hingga akhirnya datanglah sebuah komentar yang membuat saya cukup malu.

Komentar itu ..

Komentar itu datang dari Kak Adam, salah satu senior yang saya hormati, yang telah berbagi banyak sekali ilmu kepada saya. Tepatnya seminggu lalu Kak Adam meninggalkan sebuah komen dalam tulisan yang menyatakan keinginan saya untuk menulis setiap hari tersebut. Komen yang singkat, padat, dan nge-jleb banget. Memang saya akui, semenjak kegagalan saya dalam menyambung series Today i Learned, belum ada niatan lagi dari saya untuk mengisi blog ini setiap hari dan niatan itu kembali muncul setelah adanya satu baris komen dari Kak Adam.

Ini adalah tulisan di hari ke – 7 secara berturut-turut yang telah saya buat. Bagi saya ini adalah sebuah prestasi walaupun masih sedikit cacat karena untuk tulisan hari kemarin baru saya tulis tadi pagi. Tapi setidaknya, wordpress masih menggolongkan tulisan tadi pagi ke tulisan kemarin karena adanya perbedaan waktu, hihihi.

Nulis jaman dulu susah lho, terutama kalau udah salah nulis. Udah gitu, nyari yang baca susah juga

Selama satu minggu ini, ada satu hal yang belum saya temukan dalam hal tulis menulis, yakni kapan waktu yang tepat untuk menulis. Saya belum bisa meluangkan waktu khusus yang bisa saya gunkana untuk menulis setiap hari, misalkan saya menulis setiap jam 6 pagi atau setiap jam 8 malam. Hal ini terkait dengan belum terbangunnya habbit yang baik dari saya sendiri. Kadang saya bisa bangun jam 4 sehingga memungkinkan untuk menulis pada pagi hari, tapi dilain hari saya bisa bangun setengah 6 sehingga mustahil untuk menulis jam 5 pagi. Saya belum mencari tahu apakah memberi slot waktu khusus ini merupakan hal baik atau tidak, tapi untuk sementara saya merasa bahwa hal itu bisa membuat saya lebih rajin untuk menulis.

Oh ya, bagi kamu yang belum punya blog atau masih jarang menulis, saya menyarankan untuk mulai menulis. Mengapa ? Karena menulis itu banyaaak sekali manfaatnya. Nanti akan coba saya buatkan satu satu tulisan tersendiri yang membahas mengenai manfaat menulis (semoga bukan wacana), paling tidak dari sisi yang saya rasakan selama ini. Nah bagi yang sudah punya blog, coba dilihat kapan terakhir kali mengisi blognya. 1 hari lalu, 1 minggu lalu, 1 bulan lalu, atau bahkan 1 tahun lalu ? Kasihan lho blognya kalau ngga diisi, jadi kesepian dianya 😦

Mari menulis ! 🙂

Credit : 1 2